Pos

Keunggulan Tembaga sebagai Konduktor Kabel Listrik, Lebih Efektif dari Aluminium?

RLI, Cikarang – Kabel listrik memiliki peranan penting dalam menghantarkan arus listrik untuk menghidupkan berbagai barang elektronik.

Dalam menghantarkan arus listrik itu, pemilihan bahan konduktor menjadi satu hal penting lain yang tidak boleh dilakukan sembarangan.

Umumnya bahan konduktor yang digunakan dalam berbagai kabel listrik adalah tembaga murni, aluminium, hingga tembaga campuran timah.

Dalam hal ini, bahan paling umum yang digunakan sebagai konduktor kabel listrik adalah tembaga murni.

Tembaga murni masih terbilang sebagai bahan konduktor utama yang digunakan di berbagai kabel listrik, termasuk merek JEMBO.

Hal ini mengingat terdapat beberapa keunggulan bahan tembaga sebagai konduktor kabel untuk menghantarkan arus listrik.

Keunggulan Tembaga Murni sebagai Konduktor

1. Minim Hambatan

Alasan utama penggunaan bahan tembaga murni sebagai konduktor adalah memiliki hambatan yang relatif minim.

Hal ini membuat arus listrik yang diterima akan sama dengan yang diantarkan dalam kabel listrik tersebut.

Di sisi lain, dengan minimnya hambatan ini juga membuat berbagai barang elektronik dapat bekerja sebagaimana mestinya.

2. Tahan dalam Suhu Tinggi

Suhu tinggi seringkali menjadi momok dalam instalasi listrik yang bisa bahayakan penggunanya sehingga memilih kabel berkualitas jadi kuncinya.

Tembaga murni dinilai mampu adaptif dengan perubahan suhu sehingga aman jika terjadi suhu tinggi karena tembaga murni mudah melepas panas.

Di sisi lain, hal ini juga dapat dipahami bahwa gangguan suhu tinggi pada konduktor, tidak membuat tembaga murni terputus.

3. Fleksibel

Beberapa kabel listrik yang menggunakan tembaga murni sebagai konduktornya menggunakan tembaga berbentuk serabut.

Bentuk serabut ini yang membuat beberapa kabel listrik berbahan tembaga muni dalam konduktor terbilang fleksibel.

Kabel fleksibel ini yang membuatnya cukup baik untuk aplikasi di instalasi listrik yang membutuhkan banyak lekukan.

4. Tahan Korosi

Keunggulan lain yang ditawarkan oleh konduktor berbahan tembaga murni adalah ketahanannya terhadap korosi.

Hal ini membuat kualitas kabel terjaga hingga tembaga tetap dapat menghantarkan arus listrik sebagaimana fungsinya.

Di sisi lain, ketahanan ini yang membuat kabel listrik jadi jauh lebih awet untuk penggunaan jangka panjang.

5. Daktilitas Tinggi

Daktilitas merupakan kemampuan sebuah material dalam mengembangkan regangannya dari awal meregang hingga putus.

Tembaga diketahui memiliki tingkat daktilitas jauh lebih baik yakni sebesar 20-40% dan kabel listrik konduktor tembaga di atas 30%.

Sementara aluminium diketahui hanya memiliki tingkat daktilitas sebesar 18%.


Demikian ulasan lengkap berbagai keunggulan tembaga murni sebagai konduktor kabel listrik.

Jenis dan Karakteristik Konduktor pada Kabel Listrik

Jenis dan Karakteristik Konduktor pada Kabel Listrik

Konduktor adalah salah satu komponen paling penting dalam kabel listrik. Konduktor berperan sebagai penghantar arus listrik dan dapat terbuat dari berbagai jenis material. Berikut ini adalah beberapa jenis dan karakteristik konduktor yang umum digunakan pada kabel:

  1. Tembaga (Copper):
    Tembaga adalah jenis konduktor yang paling umum digunakan pada kabel listrik. Tembaga memiliki konduktivitas yang sangat baik, sehingga mampu mengalirkan arus listrik dengan efisien. Selain itu, tembaga juga memiliki kekuatan mekanik yang cukup, sehingga cocok digunakan pada berbagai aplikasi. Kabel dengan konduktor tembaga umumnya lebih fleksibel dan tahan terhadap korosi.
  2. Aluminium (Aluminum):
    Aluminium adalah jenis konduktor lain yang sering digunakan pada kabel listrik, terutama pada kabel tegangan tinggi dan kabel distribusi listrik. Meskipun memiliki konduktivitas yang lebih rendah dibandingkan tembaga, aluminium lebih ringan dan lebih murah sehingga menjadi pilihan yang ekonomis dalam proyek-proyek listrik yang besar. Namun, aluminium juga lebih rentan terhadap oksidasi dan perlu diperhatikan untuk perlindungan dari korosi.
  3. Aluminium Paduan (Aluminium Alloy):
    Aluminium paduan adalah kombinasi aluminium dengan bahan lain seperti magnesium atau silikon. Jenis konduktor ini memiliki konduktivitas yang lebih baik daripada aluminium murni, serta lebih tahan terhadap korosi. Aluminium paduan sering digunakan pada kabel overhead dan kabel distribusi listrik untuk mengurangi biaya dan bobot kabel.
  4. Tembaga Berlapis (Tinned Copper):
    Tembaga berlapis adalah konduktor tembaga yang dilapisi dengan lapisan timah. Lapisan timah ini berfungsi untuk melindungi konduktor dari korosi dan oksidasi, sehingga membuat kabel lebih tahan lama dan tahan terhadap lingkungan yang keras. Kabel dengan konduktor tembaga berlapis sering digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan ketahanan terhadap kelembaban dan suhu tinggi.
  5. Tembaga Berlilit (Twisted Copper):
    Tembaga berlilit adalah jenis konduktor yang terdiri dari beberapa kawat tembaga yang dililitkan bersama. Struktur ini memberikan fleksibilitas ekstra pada kabel dan meningkatkan daya tahan terhadap pergerakan dan getaran. Kabel dengan konduktor tembaga berlilit sering digunakan pada aplikasi yang memerlukan pergerakan dan fleksibilitas tinggi, seperti pada kabel kendaraan atau kabel robotik.

PT Rumah Listrik Indonesia (PT RLI) sebagai penyedia kabel terpercaya menyediakan berbagai jenis kabel dengan konduktor yang sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi proyek Anda. Dari tembaga hingga aluminium, PT RLI menawarkan pilihan konduktor berkualitas tinggi untuk memastikan instalasi listrik Anda berjalan dengan efisien dan aman.