Kabel listrik jenis Fire Resistance Cable (FRC) memang dikenal sebagai kabel dengan spesifikasi khusus yaitu tahan api terhadap kebakaran. Namun, ada juga Flame Retardant Cable ( FRC) yang memiliki singkatan sama. Lantas apa perbedaan dari kedua kabel tersebut yang sama sama tahan api ?. Mari kita bedah satu – satu.

Kabel FRC adalah kabel yang didesain khusus tahan terhadap api atau kabel masihi berfungsi mengalirkan arus selama beberapa waktu saat terjadi kebakaran. Pada saat kabel terbakar yang menjadi pusat perhatian untuk kabel jenis ini adalah adanya tambahan material MICA yang berfungsi melindungi terjadinya short circuit antara core setelah semua lapisan hangus terbakar. MICA mempunyai bahan mineral campuran  Alumina-Silicate yang mempunyai titik leleh pada tenprature 1200 –  1300. Selain itu, bahan insul untuk Kabel FRC adalah XLPE atau LSHF. Material ini tahan terhadap panas, tidak mudah deformasi (meleleh), dan tidak menghasilkan bahan bakar yang reaktif ketika terbakar.

Kabel Flame Retardant adalah kabel yang didesain khusus ketika kebakaran, api tidak merambat atau tidak menjalar jauh sepanjang kabel sehingga kebakaran yang lebih besar bisa dihindari. Desain kabel dititik beratkan pada lapisan plastik yang umumnya sering digunakan seperti PVC,  XLPE, dan PE yang mempunyai sifat yang berbeda apabila dibakar. Bahan insul PVC memiliki tingkat rambatan lebih kecil dibanding bahan lain.

Material Flame Retardant dirancang agar Ketika terjadi kebakaran tidak mengeluarkan asap yang banyak ( Low Smoke )  dan tidak mengeluarkan gas racun ( Non Toxic )  sebagai hasil samping reaksi pembakaran.

Dirangkum dari : Majalah TURBO (Tumbuh bersama Jembo) edisi VI, Maret 2006